MAKANAN KAYA KANDUNGAN ESTROGEN

          Estrogen merupakan senyawa yang lebih banyak terdapat dalam tubuh wanita dari pada pria. Fungsi estrogen pada wanita adalah sebagai hormon seks yang mendukung tumbuh - kembangnya pembentukan sistim reproduksi wanita, pembesaran payudara, membantu dan mempertahankan kepadatan tulang, menghantar dan menimbun lemak pada bagian pinggul serta pantat, dan banyak lagi.

          Saat seorang wanita memasuki masa menopause, kadar estrogen dalam tubuhnya akan semakin menurun dan berkurang. Namun kekurangan estrogen juga bisa dialami oleh wanita usia muda.

Efek samping atau akibat yang akan dialami oleh seorang wanita yang kekurangan hormon estrogen adalah:

- Rentan mengalami infeksi pada vagina.
- Mudah terserang penyakit pada sendi.
- Mengalami menstruasi yang tidak teratur.
- Sulit tidur nyenyak.
- Mudah mengalami depresi.
- Menurun / berkurangnnya gairah seks terhadap suami.
- Sering kelelahan.
- Kulit dan bagian keintiman menjadi kering (tidak lembut dan mulus).
- Terlalu cepat mengalami menopause (menopause dini).

Sebaliknya jika seorang wanita mengalami kelebihan hormon esterogen justru memicu munculnya kanker payudar serta kegemukan (obesitas).

Agar tubuh seorang wanita memiliki hormon estrogen yang cukup juga seimbang maka perlu rutin mengkonsumsi makanan seperti dibawah ini:

1. Biji - bijian kaya serat dan vitamin seperti: biji wijen, biji bunga matahari, gandum, dan biji labu. 


2. Jenis kacang yang kaya isoflavon (senyawa penyeimbang hormon estrogen): seperti kedele.


3. Sayuran hijau yang memiliki serat tinggi dan kaya vitamin, seperti: brokoli dan bayam.


4. Buah - buahan dengan kandungan serat tinggi dan kaya vitamin, seperti: apel.


5. Bawang putih juga mengandung isoflavon.


6. Produk olahan dari bahan susu sebab diakui kaya nutrisi, seperti: susu murni, keju, dan yoghurt.